CARA BUDIDAYA TANAMAN MELON
Buah melon atau yang disebut dalam bahasa latin Cucumis melo L, merupakan tanaman yang termasuk dalam kategori labu-labuan atau Cucurbitaceae. Biasanya buah ini dimakan segar tekstur daging buahnya lunak, berwarna putih dan kemerahan tergantung kultivarnya. Tanaman melon akan tumbuh secara optimun pada suhu 25°-30°C dan dengan curah hujan antara 1500-2500 mm/th
Berikut cara / proses budi daya tanaman melon
- Persiapan lahan
- pemberian pupuk dasar
- pemasangan plastik mulsa
- persiapan bibit
- persiapan ajir
- proses penanaman bibit
- pemupukan Tanaman melon
- Pengairan
- Proses persiapan lahan yang harus dilakukan ialah mempersiapkan lahan dengan membersihkan lahan dari gulma dan rumput liar, pastikan juga tanaman bisa ditanam di daerah datanran tinggi maupun dataran rendah, dengan memperhatikan juga kandungan unsur hara serta pH tanah yang akan digunakan untuk media budidaya tanaman melon, selnjutnya gemburkan tanah dengan cangkul atau alat lain.
- pemberian pupuk dasar, setelah proses persiapan lahan selesai tanah harus di beri pupuk dasar terlebih dahulu , yang terdiri dari pupuk organik dan pupuk buatan. Letakkan pupuk dasar di sepanjang bedengan. Untuk pupuk organik bisa mengunakan pupuk kandang lalu untuk pupuk anorganiknya bisa menggunakan campuran Phonska : SP-36:KCL dengan perbandingan 5:3:1.
- Pemasangan Plastik Mulsa, setelah proses pemberian pupuk dasar selesai, bedengan yang sudah jadi kemudian ditutup dengan plastik mulsa untuk mencegah penguapan berlebih serta mencegah tumbuhnya gulma pada bedengan yang akan kita tanami benih melon.
- Persiapan bibit melon unggul, sebelum di tanam terlebih dahulu rendam dalam air yang dicampur dengan zat pengatur tanaman (ZPT) dan bakterisida + fungisida kurang lebih 5 jam, setelah itu benih d letakkan di kain basah selama 1 sampai 2 hari sampai berkecambah, sambil menunggu benih berkecambah siapkan tanah taruh dalam polybag kecil lalu siram tanah dengan air.setelah bibit sudah berakar, segera tanam pada polybag yang sudah kita siapkan sebelumnya.
- Persiapan ajir sembari menunggu bibit siap untuk di pindah di lahan, siapkan ajir pada lahan tanam sepanjang ± 2 meter sebelum proses penanaman, ajir ini nanti berfugsi sebagai penyangga batang atau tempat merambatnya tanaman.
- Proses penanaman Bibit bibit yang sudah tumbuh daun di tengah sudah siap untuk di pindahkan ke lahan tanam
- Proses pemupukan tanaman melon, setelah selesai melakukan proses pemindahan bibit, selanjutnya dilakukan pemupukan selanjutnya pada tanaman melon, pemupukan ini bertujuan untuk memicu pertumbuhan serta perkembangan tanaman melon.pemupukan ini bisa dilakukan dengan cara kocor atau semprot. Dan pastikan selalu membersihkan dari gulma, hama penyakit.
- Proses pengairan pada lahan penanaman harus juga di perhatikan untuk menjaga metabolisme tanaman, pengairian dilakukan dengan cara memompakan air ketengah bedengan, penyiraman hendaknya dilakukan setiap sore hinga umur tanaman satu minggu, selanjutnya penyiraman dilakukan setiap dua hari sekali, ketika musim hujan pastikan saluran air harus berfungsi dengan baik, jangan biarkan lahan tergenang air karena tanaman melon tidak menghendaki keadaan tanah terlalu basah.
Biasanya budidaya melon siap di panensetelah berumur 3 bulan, dengan ciri-ciri melon yang siap panen diantaranya adalah serat jala pada permukaan kulit tampak jelas dan kasar permukaan sekitar tangkai terlihat retak-retak warna kulit tampak hijau kekuningan dan sudah mengeluarkan aroma. Demikian tatacara secara singkat berbudidaya tanaman buah melon semoga bermanfaat.
Sangat Puas
31 % |
Puas
38 % |
Cukup Puas
5 % |
Tidak Puas
26 % |